Berita Pajak
Setumpuk Pekerjaan Rumah Dirjen Pajak
Harian Kontan, 3 December 2015
Walaupun terjadi pergantian di akhir tahun, namun Menteri Keuangan Bambang P.S Brodjonegoro tetap optimis pencapaian tahun ini di kisaran 85%-87% dari estimasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015 yang sebesar Rp 1.294 triliun. Padahal, sebelumnya Sigit Priadi Pramudito, mantan Dirjen Pajak yang mundur, menilai realisasi tahun ini hanya 80%-82%.
Direktur Penyuluhan Pelayanan Dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak Mekar Satria Utama mengatakan, pada hari pertama, Ken mulai melakukan koordinasi dengan semua divisi. "Kami melakukan konsolidasi internal, dan tetap melanjutkan program yang sudah dibuat sebelumnya," ujarnya, Rabu (2/12).
Beberapa fokus antara lain penindakan penggunaan faktur pajak fiktif, menggenjot program reinventing policy dan menggiatkan sosialisasi kebijakan revaluasi aset. Diharapkan, ini bisa menggenjot penerimaan sesuai target. Yustinus Prastowo, Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) berpendapat, tidak banyak yang bisa dilakukan Plt Dirjen Pajak. Mengingat waktu yang tersisa tinggal hitungan hari. "Harus kerja cepat yang pasti," tuturnya.
"Harus ada ekstensifikasi, perluasan pengawasan, terutama untuk profesi, seperti dokter, akuntan, dan lainnya," jelasnya. Selain menggenjot penerimaan dengan kebijakan yang sudah ada, Ade bilang dirjen pajak yang baru harus bisa menyelesaikan rintisan Sigit. Kebijakan yang dimaksud adalah pengesahan Undang-Undang Tax Amnesty.